:D
Rabu, 22 Desember 2010
Happy Mother's Day
Happy Mother's day..Happy Mother's day..Happy Mother's day.. :D
Hi guys, hari ini tepat tanggal 22 Desember lo. Itu berarti, hari ini hariIbu-Ibu Ibu. Nah di hari ibu ini, tentu ada sesuatu yang pengen ita berikan kepada ibu kita. Oh iya, sebelumnya selamat hari Ibu kepada semua Ibu-Ibu yang ada di seluruh dunia. Terimakasih atas limpahan kasih dan cinta yang diberikan kepada kami semua. :)
Selamat hari Ibu juga buat semua kaum hawa yang ada di seluruh dunia, baik yang belum jadi ibu juga lo. :P
Tadi malem, sempet aja bikin sesuatu buat merayakan hari ini. Dan alhamdulillah temen-temen ada yang mau. So, chek it out.. :D
Hi guys, hari ini tepat tanggal 22 Desember lo. Itu berarti, hari ini hari
Selamat hari Ibu juga buat semua kaum hawa yang ada di seluruh dunia, baik yang belum jadi ibu juga lo. :P
Tadi malem, sempet aja bikin sesuatu buat merayakan hari ini. Dan alhamdulillah temen-temen ada yang mau. So, chek it out.. :D
:D and then
This is the picture of my best friend...
From the left Irene, Kiki, Putri, Anggi
And then, kiki :)
Putri Ayu :D
me and dewi :P
Nggak cuma segitu kegilaan kami. Haha, tadi waktu classmeeting futsal. Bimo si wasit, nggak punya kartu kuning. And who knows, dia pake kartu ucapan ini buat dijadiin kartu kuning.
So, Happy Mother's Day all..
:*
Selasa, 21 Desember 2010
You and I Both Love
Jepretan waktu olahraga. Ini dia penghuni Last Zero Generation. :P
Kalo ini, Alfredo.. :)
Ini namanya Frima.. :)
Kalo ini, Alfredo.. :)
Richa Puji Lestari :D
Anastasya "Feby", Si Frima (plimbon), Deny (Mami), Anggi IPU :P
Muncul lagii.. :D
Here we are...... :D
Ode Pahlawan
Jasadnya masih terbaring dibawah sana kanda
Tapi hatinya ada dikobaran bendera
Yang kau kibarkan pagi tadi
Yang tertiup angin pagi tadi
Dibawah sana ia tersenyum kanda
Senyum yang mengantarnya menuju keabadian
Menuju pemberi nyawa dan keperkasaannya
Beberapa puluh tahun yang lalu kanda
Saat kita belum tentu ada
Saat kita tak tahu sedang bercanda dimana
Senyuman itu yang menghiasi medan pertempuran sana
Senyuman itu yang mengusir siapa saja
Yang hendak melukai hati pertiwi kita
Saat kita belum tentu ada
Ia telah ada kanda
Tangan kanannya memegang senapan hitam
Tangan kirinya mengobarkan bendera
Mengobarkan semangat pasukannya
Tubuhnya masih tegap
Masih kuat
Untuk mengusir pecundang dari buminya
Saat kita belum tentu ada
Dia telah mendengar letusan granat dan sebagainya
Dia telah merasakan perih kanda
Merasakan sedih kanda
Kehilangan teman kehilangan kawan
Tapi ia masih berada dibarisan depan
Menghalau musuh yang merayap mendekat
Saat kita belum tentu ada
Dada kirinya telah terkena tembakan kanda
Darah merah mengucur dari dadanya
Merah semerah jiwanya
Ia sumpal darah itu dengan tangnnya
Ia terjang musuh dihadapannya
Tapi darah masih mengucur kanda
Dan nafas makin memburu
Dan nafas makin menggebu
Dan nafas kian hilang meninggalkannya
Saat kita belum tentu ada
Tubuhnya ambruk kebumi yang dicintanya
Ambruk begitu saja
Senyum yang terkubur dibawah sana kanda
Adalah senyum sejak kita tak ada
Adalah senyum kebanggaan darinya
Adalah senyum kemenangan yang tiada dua
Jasadnya masih terbaring dibawah sana kanda
Tapi hatinya ada dikobaran bendera
Yang kau turunkan sore tadi
Yang tertiup angin sejak pagi tadi
Dibawah sana ia tersenyum kanda
Senyum yang mengantarnya menuju keabadian
Menuju pemberi nyawa dan keperkasaannya
I Love Poems, I Love You
Satu puisi lagi. Baru aja aku buat.Judulnya,.. Bingung mau ngasih judul. Jadi aku beri judul Sajak 1 aja. :)
Tak ada yang setegar batu karang
Diucapkannya nama kekasihnya
Walau air laut terus menggempurnya
Merobohkan apa saja yang dilewatinya
Tak ada yang setulus kayu bakar
Dicintainya sang api
Yang nyalanya menghanguskan seluruh tubuhnya
Direlakannya tubuh hingga menjelma menjadi merah bara
Agar terus bersama api yang menyala
Tak ada yang sekekal cinta
Cinta pada sang pemilik nyawa
Yang meniupkan ruh
Yang menciptakan tak ada menjadi ada
Yang menerangi lubuk hatimu
Kala engkau gundah gulana
Yang membuat manusia mengenal cinta yang sesungguhnya
Langganan:
Postingan (Atom)